Mahasiswa Aceh Tengah Donor Darah di PKA
Koordinator Acara Jawahir Saputra yang ditemui AtjehLINK di lokasi mengatakan aksi donor darah ini merupakan kegiatan triwulan tiap tahun yang rutin diselenggarakan oleh FPMAT di Banda Aceh.
“Selain mahasiswa Aceh Tengah, kegiatan ini juga dibuka untuk seluruh mahasiswa dan masyarakat umum yang ingin menjadi pendonor. Akan tetapi mayoritas pendonor pada kegiatan tersebut adalah mahasiswa asal Aceh Tengah,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, jumlah peserta yang mendaftar pada kegiatan hari ini berjumlah 23 mahasiswa. “Setelah dilakukan tes kesehatan dan cek tensi darah oleh dokter, baru 10 orang yang bisa mendonorkan darahnya,” ungkapnya lagi.
Jawahir berharap dengan adanya kegiatan donor darah tersebut bisa sedikit membantu pasien yang membutuhkan darah di rumah sakit di Banda Aceh. “Mudah mudahan pasien bisa selamat dengan darah yang kita donorkan,” tambahnya.
Sementara Armia, seorang relawan PMI Banda Aceh menambahkan untuk stok darah di PMI sangatlah minim, oleh karena itu keluarga pasien sering harus mencari sendiri pendonor untuk mendapatkan darah bagi keluarganya yang membutuhkan.
“Minimnya stok darah dikarenakan jumlah pendonor lebih sedikit dari jumlah permintaan darah atau jumlah kantong darah yang didapat dari pendonor tidak sebanding permintaan darah pasien yang membutuhkan,” katanya
Armia merincikan, jumlah darah rata-rata yang didapat dari relawan pendonor di lapangan oleh PMI hanya berkisar 10 sampai 20 kantong perhari, sementara jumlah rata rata permintaan darah per hari mencapai 100 kantong darah lebih untuk 13 rumah sakit di Banda Aceh. (RIDHA)